Jika gudeg menjadi makanan khas yang selalu lekat dengan Kota Jogja, maka untuk minumannya, kopi joss adalah yang paling dicari pengunjung kota wisata ini. Tak hanya itu, penduduk Jogja sendiri juga banyak yang menyukai kopi joss.Tak heran, kopi yang disajikan dengan cara unik ini kerap menjadi target wisata kuliner banyak orang. Apa sih rahasianya?

Kalau biasanya penjual kopi menuangkan minuman di dalam gelas kemudian menghidangkannya kepada pelanggan, beda dengan kopi joss khas Jogja, penjual mencelupkan arang panas ke dalam segelas kopi. Sebutan kopi joss sendiri diambil dari bunyi "josss" ketika arang dimasukan ke dalam kopi.

Namun tak perlu khawatir, arang yang ada dalam kopi joss disebut-sebut memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Arang yang dibakar dengan suhu 250 derajat biasanya akan berubah menjadi karbon aktif yang jadi pengikat racun di tubuh.

Arang yang digunakan untuk kopi joss pun bukan sembarang arang. Arangnya harus berasal dari kayu yang berjenis kayu sambi dari Kalimantan. Itulah rahasia di balik nikmatnya kopi joss. Sampai-sampai, saking populernya bagi wisatawan lokal hingga asing, minuman ini juga punya julukan keren: the charcoal coffee, atau kopi arang.

Biasanya penjual kopi joss tak hanya menjual minuman, melainkan berbagai kuliner unik khas Jogja lainnya, mulai dari sate kere hingga nasi kucing tersedia di penjual kopi joss.

Enggak bakal bikin kantong kering, harga makanan dan minuman yang disediakan penjual kopi joss biasanya sangatlah murah. Bermodalkan uang Rp15.000, kamu sudah bisa merasakan istimewanya Jogja hanya dengan makan kenyang nasi kucing dan minum nikmat kopi joss.


0 Komentar